Saparua, Binaiya News – Penyaluran beras bantuan pangan (Banpang) dari Badan Urusan Logostik atau Bulog menyentuh warga Kecamatan Saparua dan Saparua Timur Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.
Tercatat sebanyak 57.420 kg beras bantuan pangan atau Banpang telah disalurkan oleh Bulog Maluku dan Maluku Utara kepada 17 Negeri dan Desa di pulau bekas jajahan Belanda itu.
Kepala Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Provinsi Maluku dan Maluku Utara Mara Kamin Siregar menyebut untuk kecamatan Saparua dan Saparua Timur terdapat 2.871 Penerima Bantuan Pangan (PBP), warga yang berhak menerima program pemerintah pusat tersebut.
Rinciannya, Negeri Booi 68 PBP, Haria 741, Kulur 94, Paperu 78, Porto 246, Desa Saparua 148, Tiouw 58, Iha 21, Ihamahu 115, Itawaka 127, Mahu 59, Noloth 287, Ouw 154, Siri Sori Serani 209, Siri Sori Islam 134, Tuhaha 186, dan Ulath 146 PBP.
“Jadi total warga penerima bantuan pangan periode Juni – Juli 2025 di Kecamatan Saparua dan Saparua Timur sebanyak 2.871 orang/KK. Tiap PBP memperoleh 20 kg,”jelas Mara Kamin Siregar kepada Binaiya News, Sabtu, (26/07/2025).
Mara mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan beras bantuan pangan kepada 17 negeri dan desa di kecamatan Saparua dan Saparua Timur.
“Penyaluran berpusat di kantor pemerintah negeri dan desa yang didukung oleh aparatur negeri-desa, petugas Bulog, dinas terkait serta mitra distribusi Jasa Prima Logistik,” tuturnya.
Ia berujar, program Banpang ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat, yang substansinya adalah untuk meringankan beban warga kelas ekonomi lemah.
“Semoga beras bantuan pangan ini dapat digunakan oleh para PBP sesuai dengan kebutuhannya. Kami juga sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Bulog dalam penyaluran Banpang sehingga tepat sasaran,”pungkas Mara Kamin Siregar. (BN-RED)
