Jakarta, 2 Oktober 2025 – Perum BULOG resmi meluncurkan kawasan Beloft di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kawasan ini menjadi simbol revitalisasi aset negara yang dikelola BULOG agar lebih produktif, bernilai ekonomi, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Peresmian kawasan Beloft dihadiri oleh Direktur Utama Perum BULOG Ahmad Rizal Ramdhani, Wakil Direktur Utama, jajaran Direksi, pejabat struktural, Pemimpin Wilayah BULOG Kanwil DKI Jakarta dan Banten beserta jajaran, unsur Forkopimcam Kelapa Gading, mitra kerja sama, serta awak media.
Beloft memiliki perjalanan sejarah panjang. Kawasan ini awalnya dikenal sebagai Pusat Perkulakan Goro pada 1996. Namun akibat krisis moneter 1998, usaha perkulakan merosot tajam dan akhirnya ditutup. Pada 1999, aset kawasan eks-Goro kembali dikelola BULOG dan perlahan bertransformasi menjadi kawasan multiusaha. Sejak hadirnya Bursa Mobil Gading pada 2012, kemudian diikuti Lazada melalui PT Lastana Express Indonesia, Gavrila Gymnastic Club, hingga iPanganandotcom pada 2019, kawasan ini semakin berkembang. Kehadiran Pandawa Badminton Arena di 2023, S-Mart oleh PT Surya Ritelindo Utama pada 2024, hingga PT Bless Arena Indonesia pada 2025 yang akan mengembangkan lapangan padel, menandai kawasan ini sebagai pusat bisnis dan gaya hidup baru di Jakarta Utara.
Beloft : BULOG Lifestyle Opportunity Food and Teritory, menggambarkan kawasan yang mendukung aktivitas bisnis, gaya hidup, kuliner, dan menjadi wilayah baru yang hidup dan dinamis. Selain itu, beloft menggambarkan kata yang simple, catchy, dan instagrammable sehingga mudah diingat dan memiliki potensi branding visual yang kuat.
Saat ini terdapat 34 tenant yang beroperasi di kawasan Beloft, mulai dari sektor logistik, olahraga, retail, UMKM kuliner, otomotif, hingga jasa parkir. Tenant-tenant besar seperti Lazada, Pandawa Badminton Arena, dan S-Mart menjadi bukti berkembangnya kawasan Beloft sebagai pusat kegiatan bisnis yang menarik minat pelaku usaha dari berbagai bidang.
Direktur Bisnis Perum BULOG, Febby Novita, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kawasan Beloft memiliki potensi besar sebagai ikon BULOG Business District. “Alhamdulillah, hari ini kita meresmikan kawasan premier BULOG yang memiliki potensi besar. Tenant-tenan yang sudah bergabung bahkan telah memberikan kontribusi pendapatan sekitar Rp54 miliar per tahun. Kawasan Beloft ini akan menjadi ikon baru BULOG Business District di Kelapa Gading,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama Perum BULOG, Ahmad Rizal Ramdhani, menegaskan bahwa pemanfaatan aset-aset BULOG selalu diarahkan untuk sebesar-besarnya kepentingan bangsa dan negara. “Launching Beloft ini adalah langkah revitalisasi aset negara yang sebelumnya kurang termanfaatkan agar menjadi lebih produktif. Kami membuka ruang kerja sama dengan pengusaha di seluruh tanah air untuk bersinergi mengembangkan aset-aset BULOG sesuai aturan pemerintah. Pemanfaatan ini bukan untuk kepentingan pribadi atau institusi semata, tetapi untuk keuntungan bangsa dan negara,” tegasnya.
Dengan nilai aset nasional BULOG yang mencapai Rp53 triliun, kehadiran Beloft diharapkan menjadi model optimalisasi aset yang berdaya guna tinggi, memperkuat citra BULOG sebagai perusahaan negara yang adaptif, sekaligus menciptakan sinergi dengan dunia usaha. Kawasan Beloft diproyeksikan menjadi pusat bisnis dan gaya hidup yang dapat menggaungkan nama BULOG Business District ke seluruh Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:
Humas Perum BULOG
humas@bulog.co.id