PANGAN MURAH – Sejumlah warga antre untuk membeli beras dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar Tradisional Rantelemo, Kabupaten Tana Toraja, bekerja sama dengan TNI Angkatan Darat (AD) dan Bulog, Sabtu (9/8/2025) pagi.
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE – Gerakan Pangan Murah (GPM) digelar di Kabupaten Tana Toraja, kerja sama TNI Angkatan Darat (AD) dan Bulog, Sabtu (9/8/2025) pagi.
Kegiatan ini berlangsung di Pasar Tradisional Rantelemo, mulai pukul 09.00 Wita dan terbuka untuk umum.
Pasar murah ini dihadirkandengan tujuan menjaga stabilitas pasokan serta harga pangan di wilayah tersebut.
Sebanyak 5 ton beras Bulog disiapkan dan dibagi ke dalam 1.000 karung isi 5 kilogram. Pembelian dibatasi maksimal empat karung per orang.
Satu karung isi 5 kg ini dijual Rp 58.000.
Namun, pantauan Tribun Toraja menunjukkan banyak warga yang datang kembali untuk membeli lagi, bahkan ada sebagian warga yang tidak kebagian.
Suasana pasar terlihat ramai dipadati warga. Senyum bahagia tampak dari mereka yang berhasil mendapatkan beras murah, sementara beberapa warga lain mengaku kecewa karena datang terlambat.
“Saya sangat bersyukur dengan adanya GPM ini, karena sangat membantu apalagi sekarang harga beras sangat mahal,” ujar Martha Matta (56), warga Rantelemo, usai membeli beras Bulog.
Sebanyak 11 anggota TNI AD turut terlibat dalam pembagian beras, termasuk Jamaluddin dari Koramil Makale.
Ia menyampaikan harapan agar sinergi dengan Bulog terus terjalin untuk menjaga stabilitas pasar di wilayah Koramil 1414-01 Makale.
Kepala Lurah Sarira, Thomas Lamba Kala Padang, juga mengapresiasi kegiatan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bulog dan TNI AD karena telah membantu masyarakat mendapatkan beras murah, sekaligus memberikan motivasi di tengah harga-harga di pasaran yang masih tinggi,” ungkapnya.
