
Petugas di gudang BULOG Klandasan Ilir, Kota Balikpapan sedang menata beras. (Antara foto/Aditya Nugroho)
Alhamdulillah, untuk ketersediaan stok pangan di Balikpapan saat ini cukup aman dan diperkirakan mencukupi hingga lima sampai enam bulan ke depan
Balikpapan (ANTARA) – Perum Bulog Kantor Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara memastikan ketersediaan stok beras untuk wilayah Balikpapan dalam kondisi aman hingga akhir tahun.
“Alhamdulillah, untuk ketersediaan stok pangan di Balikpapan saat ini cukup aman dan diperkirakan mencukupi hingga lima sampai enam bulan ke depan,” kata Kepala Wilayah Bulog Kaltim-Kaltara, Mersi Windrayani, di Balikpapan, Rabu (4/6).
Ia menyebutkan, saat ini tercatat sebanyak 7.800 ton beras tersimpan di gudang Bulog Klandasan Ilir untuk wilayah Kota Balikpapan.
Selain beras medium, Bulog juga menyiapkan stok bahan pangan lain seperti beras premium, gula, dan minyak goreng sebagai cadangan tambahan menjelang momentum hari besar keagamaan nasional.
Menurutnya untuk beras premium terdapat sekitar 280 ton yang disiapkan sebagai cadangan menghadapi Hari Raya Idul Adha yang akan datang.
“Jadi 280 ton itu, InsyaAllah akan digunakan untuk backup menjelang Idul Adha 1446 Hijriah,” ujarnya.
Di sisi lain, terkait penyaluran beras dalam program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yaitu beras medium yang dijual ke masyarakat dengan harga terjangkau melalui pasar dan ritel pihaknya saat ini masih menunggu arahan resmi dari Badan Pangan Nasional.
“Terkait penyaluran beras SPHP, saat ini kami masih menunggu penugasan resmi dari Badan Pangan Nasional,” jelasnya.
Mersi menuturkan, penyaluran terakhir dilakukan menjelang Hari Raya Idul Fitri lalu, dan sampai sekarang belum ada surat penugasan lanjutan dari kantor pusat.
“Sejak penyaluran terakhir pada momen Hari Raya Idul Fitri lalu, belum ada penugasan baru, baik untuk program SPHP maupun bantuan pangan, kami belum menerima surat penugasan dari kantor pusat,” katanya.
Lanjutnya, meski demikian, BULOG memastikan bahwa ketersediaan stok beras di gudang tetap terjaga, dan siap disalurkan kapan pun dibutuhkan sesuai penugasan.
“Walaupun stok tersedia, pendistribusian masih menunggu arahan lebih lanjut dari pusat. Namun kami pastikan bahwa ketersediaan bahan pangan cukup hingga beberapa bulan ke depan,” ujar Mersi.
Pewarta: Muhammad Solih Januar
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA 2025